Karhutla Kembali Landa Pesisir Selatan, Api Sempat Dekati Permukiman Warga!

Senin, 3 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim BPBD Pesisir Selatan bersama TNI, Polri, dan warga berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Nagari Lubuk Nyiur, Kecamatan Batang Kapas, pada Minggu malam (2/11). (Ist.)

Tim BPBD Pesisir Selatan bersama TNI, Polri, dan warga berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Nagari Lubuk Nyiur, Kecamatan Batang Kapas, pada Minggu malam (2/11). (Ist.)

Sumbarpro Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali melanda wilayah Kabupaten Pesisir Selatan.

Peristiwa itu terjadi di Nagari Lubuk Nyiur, Kecamatan Batang Kapas, pada Minggu malam (2/11/2025) sekitar pukul 19.50 WIB.

Menurut laporan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Pesisir Selatan, kebakaran diduga dipicu oleh suhu udara yang tinggi serta kondisi cuaca kering yang melanda daerah tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Api dilaporkan membakar area perbukitan dan sebagian ladang warga yang berdekatan dengan permukiman. Kepulan asap tebal terlihat membumbung dari lokasi kejadian hingga membuat warga sekitar panik.

Baca Juga:  Jangan Biarkan Gambir Pessel Mati Suri

Menindaklanjuti laporan warga, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pesisir Selatan Pos Painan bersama petugas pemadam kebakaran, dibantu unsur TNI, Polri, pemerintah nagari, dan masyarakat, langsung menuju lokasi untuk melakukan assessment dan proses pemadaman.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pesisir Selatan melalui petugas Pusdalops menyebutkan bahwa hingga laporan diterima, upaya pemadaman masih berlangsung karena titik api berada di kawasan perbukitan yang sulit dijangkau kendaraan pemadam.

“Api cukup cepat merambat karena kondisi angin kencang dan vegetasi kering. Tim di lapangan terus berupaya agar kobaran tidak meluas ke permukiman warga,” jelas petugas Pusdalops.

Baca Juga:  SmartExT Bank Nagari Mudahkan Pelaku Usaha Kelola Transaksi Digital

Akibat kebakaran tersebut, sebagian ladang masyarakat terbakar dan sempat mengancam beberapa rumah di sekitar lokasi.

Hingga malam hari, petugas gabungan terus melakukan pendinginan di beberapa titik rawan agar api tidak kembali menyala.

BPBD Pesisir Selatan mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama di musim kemarau panjang ini.

Warga diminta tidak membuka lahan dengan cara membakar serta segera melapor kepada pihak berwenang jika menemukan adanya titik api. (edt)

Follow WhatsApp Channel sumbarpro.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Siswi SMP Nyaris Diculik, Lolos Setelah Gigit Tangan Pelaku
Puluhan Petugas Damkar Dikerahkan Atasi Kebakaran Dahsyat di Alai Parak Kopi Padang
Ibu dan Anak Tewas Terjebak Kebakaran di Alai Parak Kopi Padang
Pembunuhan Sadis Dosen: Oknum Polisi Ditangkap, Motif Asmara Mulai Menguat
Tragis! Jenazah Guru SD di Solok Ditandu 3,5 Jam Akibat Jalan Rusak Parah
Bungkusan Kain Kafan Mirip Pocong Berlumuran Darah Gegerkan Warga
Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Polisi Dalami Misteri Jasad Terpotong Tiga
Diduga Hasil Hubungan Gelap, Janda Muda Siram Bayi yang Baru Dilahirkan Hingga Tewas
Intisari BeritaKarhutla kembali melanda Pesisir Selatan pada Minggu malam (2/11/2025) di Nagari Lubuk Nyiur, Kecamatan Batang Kapas. Api membakar perbukitan dan ladang warga. BPBD bersama tim gabungan masih berupaya memadamkan api yang sulit dijangkau di area perbukitan.

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 06:22 WIB

Siswi SMP Nyaris Diculik, Lolos Setelah Gigit Tangan Pelaku

Rabu, 5 November 2025 - 05:06 WIB

Puluhan Petugas Damkar Dikerahkan Atasi Kebakaran Dahsyat di Alai Parak Kopi Padang

Rabu, 5 November 2025 - 04:58 WIB

Ibu dan Anak Tewas Terjebak Kebakaran di Alai Parak Kopi Padang

Senin, 3 November 2025 - 10:18 WIB

Pembunuhan Sadis Dosen: Oknum Polisi Ditangkap, Motif Asmara Mulai Menguat

Senin, 3 November 2025 - 04:31 WIB

Karhutla Kembali Landa Pesisir Selatan, Api Sempat Dekati Permukiman Warga!

Berita Terbaru