Sumbarpro – Provinsi Sumatera Barat mencatat perkembangan beragam pada sektor transportasi selama Juli 2025. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, Senin (1/9/2025), aktivitas transportasi udara, laut, dan kereta api menunjukkan tren yang berbeda-beda.
Penumpang Udara di BIM Meningkat
Jumlah penumpang yang berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Juli 2025 naik 6,74 persen dibandingkan Juni 2025. Sementara itu, jumlah penumpang yang datang juga meningkat 3,17 persen.
Kenaikan ini mencerminkan adanya pergerakan mobilitas masyarakat yang lebih tinggi, sejalan dengan aktivitas ekonomi dan pariwisata yang mulai pulih.
Angkutan Laut: Muat Turun, Bongkar Naik
Untuk sektor laut dalam negeri, jumlah barang yang dimuat pada Juli 2025 turun 2,44 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sebaliknya, barang yang dibongkar justru melonjak 15,45 persen.
Pada angkutan laut luar negeri, tren positif terlihat jelas. Barang yang dimuat naik 5,96 persen, sedangkan barang yang dibongkar mengalami lonjakan tajam hingga 44,04 persen. Kenaikan ini mengindikasikan peningkatan aktivitas perdagangan internasional melalui pelabuhan di Sumatera Barat.
Transportasi Kereta Api
Berbeda dengan udara dan laut, moda transportasi kereta api justru menunjukkan penurunan. Jumlah penumpang kereta api kelas ekonomi lokal pada Juli 2025 turun 1,17 persen dibanding bulan sebelumnya.
Dari sisi angkutan barang, penurunan lebih besar terjadi. Jumlah barang yang dimuat kereta api turun 18,81 persen, mencerminkan berkurangnya distribusi logistik melalui jalur darat.
Analisis
Secara keseluruhan, data transportasi Juli 2025 menunjukkan pergeseran pola mobilitas di Sumatera Barat. Transportasi udara menjadi pilihan utama masyarakat, sedangkan jalur laut, khususnya perdagangan luar negeri, menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan.
Sementara itu, penurunan pada kereta api, baik untuk penumpang maupun barang, bisa menjadi indikasi perlunya perbaikan layanan dan daya tarik moda transportasi darat ini agar kembali kompetitif. (ak)
Discussion about this post