4
Padang Panjang, Sumbarpro – Pemerintah Kota Padang Panjang kembali meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Wilayah Provinsi Sumatera Barat untuk kesembilan kalinya berturut-turut.
Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2024 dilakukan oleh Kepala Perwakilan BPK Sumbar, Sudarminto Eko Putra, kepada Wali Kota Padang Panjang, Hendri Arnis, dan Ketua DPRD, Imbral, pada Senin (19/5) di Kantor BPK Sumbar. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara LHP LKPD 2025.
Sudarminto menjelaskan, predikat WTP diberikan berdasarkan hasil penilaian LKPD 2024 yang menunjukkan laporan keuangan menyajikan posisi keuangan, hasil usaha, dan arus kas secara wajar sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
Ia juga memberikan apresiasi kepada Pemko Padang Panjang atas pencapaian predikat WTP yang berulang kali diraih.
Wali Kota Hendri Arnis menyatakan, keberhasilan ini merupakan bentuk komitmen bersama pemerintah daerah dan DPRD dalam menjalankan pemerintahan yang akuntabel, profesional, dan bermanfaat bagi masyarakat. “Alhamdulillah, predikat WTP kesembilan kalinya ini adalah bukti komitmen kami untuk menjunjung tinggi azas Kota Padang Panjang yang Cerdas dan Berintegritas,” tegas Hendri.
Ia menambahkan, seluruh catatan hasil pemeriksaan akan segera ditindaklanjuti demi meningkatkan kinerja pemerintah daerah, baik dari segi inovasi, prestasi, maupun akuntabilitas.
Hendri juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim yang terlibat dalam penyusunan laporan keuangan, termasuk OPD dan Inspektorat. “Kami sudah mendapatkan opini WTP secara berturut-turut dan saat ini kembali menerima piagam penghargaan WTP dari Kementerian Keuangan,” ujar Hendri.
Meski demikian, ia menegaskan pentingnya menetapkan rencana strategis ke depan, terutama dalam menindaklanjuti temuan BPK agar tidak terjadi temuan yang berulang. Salah satu fokus adalah percepatan penyelesaian permasalahan aset daerah.
Ketua DPRD Padang Panjang, Imbral, memberikan apresiasi kepada tim BPK atas pemeriksaan yang dilakukan secara langsung ke Padang Panjang. Ia berharap kerja sama yang baik dapat terus terjalin untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. “Predikat WTP ini menjadi hadiah terbaik yang kami terima dan kami berkomitmen untuk terus berbenah,” ujar Imbral.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Padang Panjang, Winarno, menyatakan bahwa pencapaian WTP kesembilan ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kinerja sesuai amanah negara dan masyarakat. “Berat memang tantangan dalam pengelolaan keuangan, tapi berkat koordinasi antar OPD, sistem keuangan kita dapat berjalan sesuai aturan,” jelas Winarno. (kom)