7
Padang, Sumbarpro – Ribuan anggota Pramuka dari berbagai madrasah di Kota Padang mengikuti Upacara Hari Pramuka (Harpram) ke-64 tahun 2025, yang dipusatkan di MTsN 3 Kota Padang, Kamis (14/8). Bertindak sebagai pembina upacara Kepala Kantor Kemenag Kota Padang H. Edy Oktafiandi yang juga Anggota Majelis Pembina Cabang Gerakan Pramuka Kota Padang.
Istimewanya, upacara ini merupakan peringatan Hari Pramuka perdana yang dilaksanakan secara gabungan oleh Kemenag Kota Padang. Sebelumnya, upacara peringatan Harpram digelar oleh masing-masing satuan kerja atau unit kerja di lingkungan Kemenag.
Hadir dalam upacara tersebut perwakilan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Barat, Kwarcab Pramuka Kota Padang, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) selalu anggota Majelis Pembimbing Ranting, kamabigus dari berbagai satuan gugus depan madrasah, pengawas, pembina dan anggota pramuka madrasah.
Dalam sambutannya, Edy Oktafiandi menegaskan bahwa tema peringatan tahun ini, Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa, harus menjadi tekad bersama.
“Pramuka adalah garda terdepan menjaga keutuhan NKRI, berpegang pada Pancasila, UUD 1945, dan semangat Bhinneka Tunggal Ika sebagai harga mati,” ujarnya.
Ia mengingatkan generasi muda akan tantangan zaman yang semakin kompleks, mulai dari arus digitalisasi global, disrupsi teknologi, hingga ancaman sosial seperti judi online, bullying, narkoba, tawuran pelajar, pornografi, dan lunturnya semangat gotong-royong.
“Gerakan Pramuka harus hadir sebagai solusi strategis untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh dan berintegritas,” tegasnya.
Ia juga menekankan peran Pramuka sebagai organisasi pendidikan nonformal yang membekali anggotanya dengan keterampilan hidup, kecerdasan emosional, sosial, intelektual, fisik, dan spiritual. Kemudian, anggota Pramuka dituntut aktif dalam pengabdian masyarakat, penanggulangan bencana, pelestarian lingkungan, hingga penyebaran konten positif di era digital.
Selaras dengan program nasional Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, Edy mendorong keterlibatan Pramuka dalam swasembada dan ketahanan pangan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk HKTI dan FAO.
“Kita ingin melahirkan generasi muda yang tidak hanya mandiri, tetapi juga berdaya saing dan siap memimpin Indonesia menuju 2045,” katanya.
Tak hanya itu, Edy Oktafiandi juga memberi penekanan khusus agar siswa madrasah harus aktif dalam kegiatan gerakan Pramuka dan menerapkan nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Darma dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan madrasah maupun di tengah-tengah masyarakat.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, dilaksanakan penyerahan penghargaan Bintang Tahunan kepada sejumlah siswa untuk tingkatan Pramuka Penegak dan Penggalang perwakilan beberapa madrasah. Prosesi ini menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi anggota Pramuka dalam mengamalkan nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Darma.
Upacara ditutup dengan pekik semangat dan salam Pramuka yang menggema di lapangan, menandai komitmen generasi muda madrasah Kota Padang untuk menjaga persatuan, membangun negeri, dan menjadi garda terdepan ketahanan bangsa. (ak)