Beranda / Kabar Sumbar / DPRD Padang Gelar Paripurna, Fadly Amran Paparkan Arah Pembangunan 5 Tahun ke Depan

DPRD Padang Gelar Paripurna, Fadly Amran Paparkan Arah Pembangunan 5 Tahun ke Depan

by Redaksi
A+A-
Reset
DPRD Padang Gelar Paripurna, Fadly Amran Paparkan Arah Pembangunan 5 Tahun ke Depan

7

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menggelar rapat paripurna dengan agenda Penyampaian Resmi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang Tahun 2025–2029 oleh Wali Kota Padang. Rapat berlangsung di ruang sidang utama Kantor DPRD Kota Padang, Aia Pacah, pada Senin (2/6).

Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, memimpin langsung rapat paripurna tersebut. Ia didampingi Wakil Ketua Mastilizal Aye, Osman Ayub, dan Jupri, serta dihadiri oleh seluruh anggota dewan.

Dari pihak Pemerintah Kota Padang, hadir Wali Kota Padang, Fadly Amran, bersama jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Direktur Utama Perusahaan Daerah, Direktur RSUD Rasidin, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Setelah melakukan pengecekan kehadiran anggota dewan, Ketua DPRD Kota Padang membuka rapat dan mempersilakan Wali Kota Padang menyampaikan Ranperda RPJMD 2025–2029.

Dalam penyampaiannya, Wali Kota Fadly Amran menegaskan bahwa arah pembangunan Kota Padang lima tahun ke depan akan bertumpu pada tiga pilar utama, yakni Kota Pintar (Smart City), Kota Sehat, serta pembangunan yang berlandaskan nilai agama dan budaya lokal. “Tiga pilar ini menjadi fondasi utama untuk mewujudkan visi Kota Padang yang maju, sejahtera, berkeadilan, dan berkelanjutan,” ujar Fadly.

Ia menjelaskan, konsep Smart City tidak hanya berkaitan dengan pemanfaatan teknologi, tetapi juga menyangkut tata kelola pemerintahan yang cerdas, transparan, dan partisipatif. Pemerintah Kota Padang, menurutnya, akan mengembangkan sistem pemerintahan digital yang efisien, layanan publik terintegrasi, serta pemanfaatan data untuk mendukung pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.

Pengembangan layanan digital, seperti perizinan daring, sistem informasi kesehatan dan pendidikan berbasis teknologi, serta transportasi ramah lingkungan, menjadi bagian dari implementasi konsep Smart City. Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi pelayanan publik dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan.

Selain itu, Fadly juga menekankan pentingnya menjadikan Padang sebagai kota sehat melalui penciptaan lingkungan yang bersih, aman, nyaman, dan sejahtera. Saat ini, Kota Padang sedang mengikuti penilaian tingkat nasional melalui Forum Kota Sehat berdasarkan sembilan indikator, mulai dari aspek kesehatan jiwa, lingkungan, kebencanaan, hingga kesejahteraan sosial. “Kota sehat bukan sekadar bebas penyakit, tetapi juga menyediakan lingkungan yang mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa seluruh upaya pembangunan harus berakar pada nilai-nilai agama dan budaya Minangkabau yang menjunjung tinggi filosofi adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Nilai-nilai tersebut diharapkan mampu menciptakan harmoni dalam pembangunan serta menjamin keberlanjutan sosial dan ekonomi.

Fadly turut menyampaikan sejumlah tantangan yang dihadapi Kota Padang saat ini, seperti tingginya angka pengangguran dan kemiskinan, serta ketimpangan ekonomi. Sebagai solusi, Pemerintah Kota merancang program-program unggulan di sektor perdagangan, jasa, UMKM, dan pariwisata berbasis budaya lokal serta kuliner khas daerah.

Ia menambahkan bahwa penyusunan Ranperda RPJMD telah melalui proses partisipatif yang melibatkan forum perangkat daerah, musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), dan konsultasi publik. Dokumen tersebut juga dirancang agar selaras dengan Asta Cita, delapan cita-cita pembangunan nasional menuju Indonesia Emas.

Dalam wawancara usai rapat, Wali Kota Fadly Amran menyampaikan harapannya agar DPRD Kota Padang dapat memberikan masukan, kritik, serta dukungan dalam pembahasan RPJMD ini.

“Kami yakin, dengan kolaborasi antara pemerintah, DPRD, dan seluruh elemen masyarakat, kita dapat mewujudkan Kota Padang yang lebih maju dan sejahtera. Mari jadikan momen ini sebagai titik tolak pembangunan masa depan kota yang lebih baik,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, menyampaikan bahwa pembahasan RPJMD 2025–2029 akan dilakukan secara maraton oleh Panitia Khusus (Pansus) mulai Selasa (3/6/2025). (*)

 

©2025 – Sumbarpro, a media company

All Right Reserved