Gara-gara Uang Rp750 Ribu, Satu Keluarga Dihabisi

Kamis, 11 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan keterangan pers terkait kasus pembunuhan satu keluarga di Indramayu.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan keterangan pers terkait kasus pembunuhan satu keluarga di Indramayu.

SumbarproKepolisian mengungkap motif di balik pembunuhan satu keluarga di Jalan Siliwangi Nomor 52, Kelurahan Paoman, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat.

Lima korban ditemukan terkubur dalam satu liang di halaman rumah pada Senin (1/9/2025).

Pelaku berinisial R (35) dan P (29), warga Desa Terusan, Kecamatan Sindang. R menjadi otak pembunuhan karena dendam terhadap korban Budi Awaludin (45).

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan dendam itu muncul setelah R menyewa mobil Avanza dari Budi dengan uang Rp750 ribu.

Namun, mobil yang disewa ternyata mogok.

Baca Juga:  Ngeri! Puluhan Potongan Tubuh Manusia Ditemukan Berserakan di Jurang

R menuntut uangnya kembali, tetapi Budi menolak dengan alasan sudah digunakan untuk membeli sembako.

Dari situ muncul niat menghabisi nyawa korban.

Pada Kamis (28/8/2025) malam, R mengajak P untuk melancarkan aksinya.

Mereka datang ke rumah korban sekitar pukul 23.00 WIB dengan membawa pipa besi.

“R memukul kepala korban Budi Awaludin lalu menghabisi korban lain, sedangkan P menenggelamkan bayi B ke bak mandi,” ujar Hendra, Selasa (9/9/2025).

Korban terdiri dari Budi Awaludin (45), istrinya Euis Juwita (43), anak RK (7), bayi B (8 bulan), serta ayah Budi, Sahroni (76).

Baca Juga:  Mengerikan! Satu Keluarga Ditemukan Tewas Terkubur di Halaman Rumah

Jasad mereka dikuburkan di lubang berukuran panjang 4 meter, lebar 1,5 meter, dan kedalaman 4 meter di belakang rumah.

Setelah membunuh korban, pelaku mengepel lantai untuk menghapus bercak darah, lalu membawa kabur uang, dua mobil, dan perhiasan milik keluarga.

Pipa besi dibuang ke Sungai Cimanuk.

Kapolres Indramayu AKBP Fajar Gemilang menyebut R merupakan residivis.

Keduanya ditangkap di Surabaya saat hendak kabur menjadi anak buah kapal.

Polisi masih mendalami apakah R memang berniat menghabisi semua korban atau hanya menargetkan Budi. (tns)

Follow WhatsApp Channel sumbarpro.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Laut
Belasan Pemilik Akun Medsos Ditangkap Polisi
Ngeri! Puluhan Potongan Tubuh Manusia Ditemukan Berserakan di Jurang
Bripka Rohmat Sopir Rantis Brimob Dijatuhi Sanksi Demosi 7 Tahun
Mengerikan! Satu Keluarga Ditemukan Tewas Terkubur di Halaman Rumah
Perempuan di Padang Panjang Diduga Gelapkan Motor Majikan
Dua Pria Ditangkap di Solok Selatan, Polisi Sita 10 Paket Sabu
Tim Klewang Ringkus Dua Pencuri Mobil Pikap di Padang, Begini Modusnya

Berita Terkait

Kamis, 11 September 2025 - 08:33 WIB

Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Laut

Kamis, 11 September 2025 - 08:25 WIB

Gara-gara Uang Rp750 Ribu, Satu Keluarga Dihabisi

Minggu, 7 September 2025 - 00:43 WIB

Belasan Pemilik Akun Medsos Ditangkap Polisi

Minggu, 7 September 2025 - 00:07 WIB

Ngeri! Puluhan Potongan Tubuh Manusia Ditemukan Berserakan di Jurang

Kamis, 4 September 2025 - 22:54 WIB

Bripka Rohmat Sopir Rantis Brimob Dijatuhi Sanksi Demosi 7 Tahun

Berita Terbaru

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan keterangan pers terkait kasus pembunuhan satu keluarga di Indramayu.

Hukum & Kriminal

Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Laut

Kamis, 11 Sep 2025 - 08:33 WIB

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan keterangan pers terkait kasus pembunuhan satu keluarga di Indramayu.

Hukum & Kriminal

Gara-gara Uang Rp750 Ribu, Satu Keluarga Dihabisi

Kamis, 11 Sep 2025 - 08:25 WIB