PADANG-Calon Ketua KONI Sumbar, Hamdanus silahturahmi bersama ‘duo’ tokoh olahraga Sumbar, Indra Jaya Ketua Perkemi Sumbar dan mantan Sekretaris KONI Sumbar dua periode dan S Budi Syukur Ketua PASI Sumbar dan Waketum III KONI Sumbar juga dua periode dimasa kepemimpinan Syahrial Bakhtiar di kedai kopi di kawasan Pondok, Kota Padang, Jumat (18/7/2025).
tak seperti biasanya. Bukan sekadar sesi ngopi santai, tapi menjadi ajang maota yang bermakna: membicarakan masa depan olahraga Sumatera Barat, menyambut Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Sumbar yang kian dekat.
“Kita ini sedang menyalakan api perjuangan. KONI Sumbar harus jadi rumah yang berpihak kepada kerja keras cabang olahraga, bukan tempat berhimpunnya birokrasi olahraga yang stagnan,” ujar Indra Jaya mengawali pembicaraan. .
Ia menyampaikan pentingnya membangun kembali kekuatan olahraga prestasi Ranah Minang melalui konsolidasi antar-cabor dan pembenahan menyeluruh di tubuh KONI.
Sementara itu, Budi Syukur tokoh senior yang telah puluhan tahun membina atletik Sumbar turut memberi arahan dan nasihat kepada Hamdanus. Ia menekankan pentingnya niat tulus dan keberpihakan kepada pembinaan atlet sebagai panglima dalam setiap kebijakan KONI ke depan.
“Kalau ingin memimpin KONI, maka jangan berjarak dengan pelatih dan atlet. Pahami jerih payah mereka. Dengarkan suara cabor. Jangan ulangi pola lama yang tak menghasilkan prestasi,” ujar Budi Syukur.
Hamdanus yang duduk menyimak tak banyak bicara, namun mencatat dengan saksama setiap petuah dari dua seniornya itu. Ia mengangguk hormat dan menyatakan kesiapannya menerima segala bentuk masukan sebagai bekal menuju kontestasi Musorprov.
“Saya hadir untuk mendengar dan belajar. Banyak hal yang harus dibenahi, dan saya percaya, kunci sukses ada pada kolaborasi, keterbukaan, dan keberpihakan nyata pada prestasi,” ujar Hamdanus. (Naldi)