Sumbarpro – Suasana penuh haru dan bangga menyelimuti ruang kerja Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sawahlunto, Kamis (11/9/2025).
Enam siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Sawahlunto hadir menerima apresiasi dari Kakan Kemenag H. Dedi Wandra atas prestasi gemilang yang mereka raih di tingkat nasional hingga internasional.
Kakan Kemenag didampingi Kasi Pendidikan Madrasah Syafruddin dan Kasi Zakat dan Wakaf Ning Subekti.
Sementara para siswa datang bersama Kepala MAN Sawahlunto Dafril Tuanku Bandaro, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Syafri Ervandi, Wakil Kepala Humas Nofri Hendra, serta Tim Humas yang dipimpin Vivied Nopidtrianis.
Enam siswa MAN Kota Sawahlunto yang menorehkan prestasi membanggakan itu adalah Andifa Rahma Julya sukses menyabet Juara 1 Tenis Series Ganda Putri dan Juara 2 Tunggal Putri di Semen Padang.
Lalu, Amira Suci Al Hafiz meraih Juara 2 Komite Karate Internasional di Universitas Negeri Padang.
Serta, Tiara Ramadhan, Aqila Nadhira Shaheen, Khairul Hidayatullah, dan Alif Faturahman Syam yang berhasil Masuk 10 besar nasional Lomba Video Reels bertema “Ekspresikan Kemerdekaanmu” dengan karya berjudul “Denyut Kemerdekaan dari Kota Arang”.
Kakan Kemenag Dedi Wandra mengaku bangga atas capaian siswa-siswi MAN Sawahlunto.
“Ananda semua adalah anak-anak hebat dan berbakat. Prestasi ini bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi kemenangan bersama. Nama keluarga, madrasah, Kemenag Sawahlunto, bahkan Kemenag Sumbar telah kalian harumkan,” ungkapnya.
Ia menegaskan komitmen Kemenag untuk terus mendukung generasi muda berprestasi.
“Kami akan selalu berdiri bersama kalian, memberikan dukungan dan reward bagi setiap insan muda yang membawa prestasi,” tambahnya.
Sementara, Kepala MAN Sawahlunto Dafril Tuanku Bandaro menyampaikan rasa syukur atas dukungan penuh dari jajaran Kemenag.
“Dalam dua bulan terakhir, kami telah mencatat 56 prestasi. Semua ini lahir berkat bimbingan, arahan, dan dorongan dari pimpinan, mulai dari Kakanwil, Kabid Penmad, hingga Kakan Kemenag Sawahlunto,” jelasnya.
Menurut Dafril, keberhasilan siswa MAN Sawahlunto menunjukkan bahwa keunggulan dan nilai tidak mengenal batas geografis.
“Dari kota tambang yang sarat sejarah seperti Sawahlunto, lahir generasi gemilang yang siap membawa Indonesia ke panggung dunia,” tegasnya. (ak)