Sumbarpro – Keluarga almarhum Damiri di Jorong Katimahar, Nagari Panti Timur, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman, terkejut saat mengetahui makam orang tua mereka dibongkar orang tak dikenal.
Kamal (48), anak almarhum, menyebut ayahnya baru dimakamkan sekitar 52 hari lalu.
Ia memastikan kondisi jenazah masih utuh setelah makam diperiksa.
“Tidak ada yang hilang, jenazah masih utuh,” kata Kamal, Senin (29/9/2025).
Kejadian ini terungkap setelah Jaka (23), warga setempat, melihat gundukan tanah mencurigakan ketika mengambil buah kuini di sekitar pemakaman.
Awalnya ia mengira makam itu milik orang tua Bebe, namun ternyata makam milik Damiri.
Keluarga segera melaporkan peristiwa ini ke Wali Nagari Panti Timur, Esgianto, dan Kepala Jorong Katimahar, Masfar Saputra. Laporan dilanjutkan ke Polsek Panti.
Kapolsek Panti AKP Metriza Hendri bersama personel langsung turun ke lokasi.
Satreskrim Polres Pasaman dipimpin AKP Fion Joni Hayes juga ikut melakukan olah TKP.
Hasil pemeriksaan menunjukkan makam dibongkar dengan dugaan menggunakan cangkul.
Polisi menemukan jejak kaki pelaku, namun tidak ada barang bukti lain.
Atas permintaan keluarga, makam kembali ditimbun setelah dipastikan jenazah masih utuh.
“Petugas sudah mencatat keterangan saksi, mengamankan bukti, dan mendokumentasikan lokasi. Kasus ini masih dalam penyelidikan,” ujar AKP Fion Joni Hayes.
Peristiwa ini membuat warga sekitar resah. Polisi mengimbau masyarakat untuk tenang dan melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di sekitar pemakaman. (edt)