BGN Jamin Seluruh Biaya Pengobatan Korban Keracunan MBG di Agam

Sabtu, 4 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Pemantauan dan Pengawasan Wilayah I BGN, Dr. Harjito B saat meninjau pasien korban keracunan MBG, di RSUD Lubuk Basung. (Ist.)

Direktur Pemantauan dan Pengawasan Wilayah I BGN, Dr. Harjito B saat meninjau pasien korban keracunan MBG, di RSUD Lubuk Basung. (Ist.)

Sumbarpro – Pemerintah Pusat memastikan penanganan kasus dugaan keracunan makanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Agam.

Direktur Pemantauan dan Pengawasan Wilayah I Badan Gizi Nasional (BGN), Dr. Harjito B, mengunjungi RSUD Lubuk Basung dan menegaskan bahwa seluruh biaya penanganan kasus ini sepenuhnya akan ditanggung oleh BGN.

​Pernyataan ini disampaikan Dr. Harjito selepas berkoordinasi dengan Bupati Agam, Jumat (3/10/2025).

Kunjungan ini bertujuan meninjau langsung kondisi pasien yang masih dirawat sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium penyebab dugaan keracunan tersebut.

Baca Juga:  MBG Berkah untuk Pedagang Kecil, Permintaan Ayam Tembus 600 Ekor per Hari

​Di RSUD Lubuk Basung, Dr. Harjito diterima oleh tim medis penanganan pasien, didampingi jajaran Pemkab Agam (Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kominfo, dan pihak manajemen RSUD) serta Kepala Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi (KPPG) Pekanbaru, Dr. Syartiwidya.

​Di hadapan para pasien dan keluarga, Dr. Harjito menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang menimbulkan keresahan publik.

​“Pemerintah tidak pernah berniat menimbulkan keresahan. Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” ujar Dr. Harjito.

​Lebih lanjut, ia memberikan penegasan yang menenangkan masyarakat.

Baca Juga:  Bupati Agam Setop Operasional Dapur MBG di Lubuk Basung Usai Dugaan Keracunan

“Kepada masyarakat, jangan resah. Seluruh biaya menjadi tanggung jawab pemerintah,” tambahnya.

​Melalui penegasan ini, BGN berharap masyarakat kembali merasa tenang dan yakin bahwa pemerintah hadir memberikan perlindungan serta pelayanan terbaik demi kesehatan dan keselamatan bersama. (edt)

Follow WhatsApp Channel sumbarpro.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Keluarga Sebut Mahasiswi yang Meninggal di Kos Miliki Penyakit Komplikasi
Mahasiswi Asal Kalimantan Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos di Padang
Penyelundupan Ganja 7 Kg di BIM, Polisi Buru Jaringan Lintas Provinsi
Petugas AVSEC BIM Gagalkan Penyelundupan 7 Kg Ganja Senilai Ratusan Juta Rupiah
Fakta-fakta Tragedi Pengantin Baru di Glamping Alahan Panjang Solok
Kronologi Lengkap Pengantin Baru Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Penginapan Alahan Panjang Solok
Pengantin Baru Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Penginapan Solok, Sang Istri Meninggal Dunia
Penertiban di Jalan Samudera Ricuh, Dua PKL Serang Petugas Satpol PP dengan Linggis
Intisari Berita: Direktur BGN, Dr. Harjito B, mengunjungi RSUD Lubuk Basung dan menyampaikan permohonan maaf atas kasus keracunan MBG di Agam. Ia menegaskan seluruh biaya penanganan korban sepenuhnya ditanggung oleh BGN.

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:52 WIB

Keluarga Sebut Mahasiswi yang Meninggal di Kos Miliki Penyakit Komplikasi

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Mahasiswi Asal Kalimantan Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos di Padang

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Penyelundupan Ganja 7 Kg di BIM, Polisi Buru Jaringan Lintas Provinsi

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:14 WIB

Petugas AVSEC BIM Gagalkan Penyelundupan 7 Kg Ganja Senilai Ratusan Juta Rupiah

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:15 WIB

Fakta-fakta Tragedi Pengantin Baru di Glamping Alahan Panjang Solok

Berita Terbaru

Petugas AVSEC Bandara Internasional Minangkabau menggagalkan penyelundupan 7 kg ganja kering tujuan Jakarta. Paket dikirim dari Batusangkar lewat jasa ekspedisi J&T Express. (Ist.)

Hukum & Kriminal

Penyelundupan Ganja 7 Kg di BIM, Polisi Buru Jaringan Lintas Provinsi

Minggu, 12 Okt 2025 - 14:28 WIB