Scroll untuk baca berita
NasionalPolitik

Bersejarah dan Monumental, Presiden Prabowo Lantik 961 Kepala Daerah

×

Bersejarah dan Monumental, Presiden Prabowo Lantik 961 Kepala Daerah

Sebarkan artikel ini
Sebanyak 961 kepala daerah terpilih mengikuti upacara pelantikan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). Pelantikan dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto sekaligus menjadi momentum bersejarah dalam catatan demokrasi Indonesia.
Sebanyak 961 kepala daerah terpilih mengikuti upacara pelantikan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). Pelantikan dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto sekaligus menjadi momentum bersejarah dalam catatan demokrasi Indonesia. (Ist.)

Jakarta, Sumbarpro – Suasana di Kompleks Istana Kepresiden Jakarta, Kamis (20/2/2025), tampak sangat berbeda dari biasanya: meriah dan ramai. Ribuan orang berkumpul di halaman tengah Istana untuk mengikuti pelantikan 961 kepala daerah oleh Presiden Prabowo Subianto dalam sebuah seremoni yang menjadi catatan sejarah baru bagi Indonesia.

Sebanyak 961 kepala daerah yang dilantik terdiri atas 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota dari 481 daerah. Pelantikan serentak ini merupakan yang pertama kali dan menjadi sebuah tonggak monumental pemerintahan Indonesia.

Pelantikan serentak ini didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 13 tahun 2025 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2016 tentang Tata cara Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Pada pasal 6A disebutkan bahwa Presiden selaku pemegang kekuasaan pemerintah dapat melantik gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, wakil wali kota secara serentak di Ibu Kota Negara.

Pelaksanaan pelantikan ini juga tidak lepas dari kolaborasi dengan sejumlah pihak, terutama Kementerian Dalam Negeri. Prabowo memberikan perhatian khusus agar pelantikan berjalan dengan meriah tetapi tetap khidmat, dan meninggalkan kesan yang mendalam.

“Kami berhari-hari melakukan perencanaan, melakukan persiapan. Bersama teman-teman dari Kemdagri, kita melakukan rapat koordinasi, melakukan perencanaan, membangun tenda, kemudian melakukan pengecekan. Sampai gladi bersih terus kita lakukan, demi untuk menyelenggarakan acara yang sangat bersejarah ini, sangat monumental ini agar dapat terjadi, tercipta dengan sebaik-baiknya,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana.

Baca Juga:  BREAKING NEWS: MK Diskualifikasi Calon Wakil Bupati Pasaman, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang

Secara khusus, pada pelantikan ini, Presiden Prabowo memberikan ucapan selamat kepada seluruh kepala daerah yang dilantik beserta pendamping secara langsung. Menurut Yusuf, hal ini merupakan bentuk penghargaan Presiden kepada kepala daerah.

“Bisa dibayangkan 961 orang, beliau secara langsung mendatangi untuk memberikan ucapan selamat. Ini sebuah atensi dan penghargaan tinggi yang diberikan oleh Bapak Presiden kepada para pejabat yang baru saja dilantik,” lanjutnya.

Bagi kepala daerah yang dilantik, momen pelantikan hari ini tidak hanya bersejarah, tetapi juga menggetarkan hati. Seperti Bupati Solok Jon Firman Pandu yang merasakan kebanggaan dilantik dan bertemu langsung Presiden Prabowo. Menurutnya, pelantikan ini juga menjadi simbol sinergi yang lebih kuat antara pemerintah pusat dan daerah.

“Ruang inilah sebetulnya yang kita harapkan ke depan, sinergi antara pemerintah pusat dan kabupaten dan kita di daerah tentu juga akan mewujudkan secara bersama-sama asta cita Presiden Indonesia untuk di wilayah kita,” ucapnya.

Pesan Presiden Prabowo: “Saudara Harus Berjuang Memperbaiki Hidup Rakyat!”

Dalam arahannya, Presiden RI Prabowo Subianto berpesan kepada 961 kepala daerah agar senantiasa berjuang memperbaiki kehidupan rakyat di daerah masing-masing. Presiden mengingatkan, para pimpinan daerah terpilih atas kehendak rakyat, sehingga mereka harus menjalankan peran sebagai pelayan rakyat.

“Saudara-saudara, saya ingin mengingatkan bahwa saudara dipilih untuk menjadi pelayan rakyat,” ujar Presiden.

Lebih lanjut, Prabowo menekankan bahwa dalam menjalankan tugasnya, para kepala daerah harus terus memperjuangkan kepentingan rakyat.

“Saudara adalah abdi rakyat. Saudara harus membela dan menjaga kepentingan rakyat kita. Saudara harus berjuang untuk memperbaiki kehidupan mereka,” tegasnya.

Presiden menekankan, pelantikan serentak ini mencerminkan besarnya bangsa Indonesia serta menunjukkan bahwa sistem demokrasi berjalan dengan baik.

Baca Juga:  Viral Kurma Bantuan Raja Salman, Menag: Disalurkan ke Ormas Islam dan Masjid

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengambil sumpah jabatan para kepala daerah yang dilantik.

“Akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala Undang-Undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.

Acara pelantikan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh perwakilan kepala daerah dari masing-masing agama. Adapun keenam perwakilan kepala daerah tersebut yakni:

  • Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, sebagai perwakilan dari agama Islam;
  • Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, sebagai perwakilan dari agama Protestan;
  • Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie, sebagai perwakilan dari agama Budha;
  • Bupati Merauke Yosep Gebze, sebagai perwakilan dari agama Katolik;
  • Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata, sebagai perwakilan dari agama Hindu; dan
  • Wali Kota Manado Andrei Angouw, sebagai perwakilan dari agama Konghucu.

Pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming beserta Ibu Selvi Gibran Rakabuming, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, untuk kemudian diikuti para undangan yang hadir.

Turut hadir dalam pelantikan serentak yakni para pimpinan lembaga negara, para Menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan para Ketua Umum Partai Politik.

Setelah pelantikan, para gubernur, bupati, dan wali kota akan menjalani pembekalan serta pelatihan dalam bentuk retreat di Akademi Militer, Magelang, yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri, pada 21-28 Februari. (ak/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *