Wali Kota Padang Panjang Blusukan ke Pasar, Dengarkan Langsung Keluhan Pedagang

Wali Kota Padang Panjang Blusukan ke Pasar, Dengarkan Langsung Keluhan Pedagang

10

Padang Panjang, Sumbarpro – Wali Kota Padang Panjang, Hendri Arnis, melakukan kunjungan langsung ke kawasan pasar tumpah di sekitar area Parkir Barat Pasar Pusat, Jumat (18/4).

Dalam blusukannya, Wako Hendri menyusuri lorong-lorong pasar, berinteraksi dengan para pedagang serta masyarakat yang sedang berbelanja. Ia tampak aktif menanyakan kenyamanan dan kendala yang dihadapi masyarakat selama beraktivitas di pasar.

Beberapa pengunjung dan pedagang menyampaikan keluhan, terutama terkait kendaraan bermotor yang masih bebas berlalu lalang di area pasar yang padat, serta perlunya penertiban terhadap pedagang yang berjualan di lokasi tidak resmi.

Menanggapi hal tersebut, Hendri menyatakan bahwa Pemerintah Kota akan terus melakukan penertiban, termasuk terhadap bangunan liar yang berdiri tanpa izin di lokasi bekas relokasi penampungan Pasar Pusat. Ia juga menyosialisasikan langkah-langkah penataan ulang pasar guna menciptakan kenyamanan bersama.

“Penataan pasar merupakan bagian dari upaya menciptakan ruang publik yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh warga,” tegasnya.

Hendri menambahkan, pasar merupakan cerminan wajah kota. Jika pasar tertib dan bersih, maka akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat serta meningkatkan daya tarik ekonomi lokal. “Kami akan terus mendengarkan aspirasi pedagang dan pengunjung demi mewujudkan pasar yang lebih baik,” ujarnya.

Sebagai bentuk perhatian terhadap kenyamanan pengunjung, wali kota juga membagikan lonceng kepada para pedagang gerobak. “Lonceng ini bertujuan agar para pendorong gerobak bisa memberikan tanda saat melintas di tengah keramaian. Ini diharapkan dapat meminimalkan kecelakaan kecil yang sering terjadi di tengah padatnya pengunjung,” jelasnya.

Salah seorang pedagang ikan, Zainal (57), yang telah berjualan selama 35 tahun, menyambut baik upaya Pemko dalam hal penertiban dan penataan pasar. “Kalau bisa, semua pedagang ikan ini dimasukkan kembali ke dalam Pasar Pusat, supaya masyarakat bisa terpusat berbelanja di dalam. Pasar juga bisa semakin ramai,” harapnya.

Turut mendampingi wali kota dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan, dan UMKM Jevie C. Eka Putra; Kasat Pol PP-Damkar Benny; Kabid Pengelolaan Pasar Ferino Romiko; serta pihak terkait lainnya. (kom)

Related posts

Yayasan Lebah Muda Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Sakit dan Kebakaran di Koto Tangah

Komisi IV DPRD Padang Soroti Zonasi dan Gagas Program “Remaja Masjid Reborn”

MDTA Bustanul Huda Gelar Khatam dan Wisuda Tilawah, 26 Santri Diwisuda