9
Padang, Sumbarpro – Wali Kota Padang, Fadly Amran, meminta seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bergerak cepat menindaklanjuti berbagai aduan warga, terutama terkait persoalan jalan berlubang dan praktik pungutan liar (pungli) yang meresahkan.
Arahan ini disampaikan dalam rapat koordinasi mingguan yang digelar di Ruang Abu Bakar Ja’ar, Kantor Balai Kota, Aia Pacah, Senin pagi (28/4).
Dalam pertemuan tersebut, Fadly menekankan pentingnya responsivitas pemerintah daerah terhadap kebutuhan masyarakat. Menurutnya, keselamatan dan kenyamanan warga adalah prioritas yang tidak bisa ditawar.
“Kebersihan, keamanan, dan kenyamanan warga harus menjadi perhatian utama. Camat dan OPD terkait harus aktif memantau setiap aduan dan segera mengambil langkah nyata di lapangan,” tegas Fadly di hadapan seluruh kepala OPD.
Dua isu yang mencuat dari laporan warga adalah kondisi jalan berlubang yang berpotensi membahayakan pengendara, serta kasus pungli dalam layanan publik yang merusak kepercayaan masyarakat. Fadly menginstruksikan agar kedua persoalan ini ditangani tanpa menunggu lama, melalui kolaborasi lintas sektor.
Selain membahas aduan, rapat juga mengevaluasi capaian berbagai program pemerintah kota. Fadly mengingatkan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk mendorong percepatan pembangunan Kota Padang.
Di akhir rapat, Fadly Amran memberi penekanan khusus kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk menjaga etika dan perilaku profesional dalam menjalankan tugas.
“Sebagai ASN, kita menjadi contoh. Jadikan kejadian yang lalu sebagai pelajaran berharga untuk memperbaiki diri dan menjaga marwah pemerintahan,” ujarnya. (bim/*)