46
Padang, Sumbarpro – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, MAN 3 Kota Padang turut ambil bagian dalam Gerakan Penanaman Sejuta Pohon Matoa, program nasional yang digagas Kementerian Agama Republik Indonesia, Selasa (22/4).
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program prioritas ekoteologi yang termasuk dalam Asta Protas Kementerian Agama, serta tindak lanjut dari KMA Nomor 244 Tahun 2025 dan Surat Edaran Sekjen Kemenag RI Nomor 182 Tahun 2025.
Kepala MAN 3 Padang, Marliza menyampaikan, kegiatan penanaman pohon bukan sekadar aksi simbolis, melainkan bentuk kontribusi nyata madrasah dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencetak generasi peduli ekologi.
“Madrasah tidak hanya mencetak generasi berilmu dan berakhlak, tapi juga harus menjadi pionir dalam mencintai dan menjaga bumi. Penanaman pohon ini adalah investasi masa depan,” ujarnya.
Menurutnya, penanaman pohon matoa dilakukan di lingkungan madrasah dengan penyesuaian lahan yang tersedia. Selain menanam, para siswa juga menerima edukasi mengenai pentingnya menjaga ekosistem dan peran pohon dalam mitigasi perubahan iklim.
“Gerakan ini bertujuan membentuk karakter siswa yang religius sekaligus memiliki tanggung jawab ekologis, selaras dengan semangat Green Religion yang diusung Kementerian Agama melalui pendekatan ekoteologi,” ulasnya.
Marliza menegaskan komitmen MAN 3 Padang untuk terus mendukung program-program nasional, khususnya dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan bagi generasi mendatang. (ak)