10
Padang Panjang, Sumbarpro – Kota Padang Panjang kembali mengikuti tahapan penilaian Penghargaan Kota Sehat tingkat nasional yang digelar Kementerian Kesehatan. Pada tahap verifikasi lanjutan itu, Selasa (19/8), Wakil Wali Kota Allex Saputra memaparkan program Kota Sehat di hadapan tim verifikator secara virtual dari Balai Kota.
Didampingi Ketua Forum Kota Sehat, Harianto, serta jajaran perangkat daerah, Allex menegaskan Padang Panjang telah meraih penghargaan Swastisaba Wistara kategori tertinggi Kota Sehat sebanyak tujuh kali berturut-turut. “Keberhasilan ini bukan akhir, melainkan tantangan untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui sembilan tatanan Kota Sehat,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sembilan tatanan itu mencakup kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar, pariwisata, perkantoran dan perindustrian, transportasi dan ketertiban lalu lintas, perlindungan sosial, serta pencegahan dan penanganan bencana.
Allex menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana, mengingat Padang Panjang berada di kawasan rawan. Salah satu langkah nyata adalah pelatihan bantuan hidup dasar bagi masyarakat untuk menumbuhkan budaya sadar bencana.
Selain capaian di bidang kesehatan, ia juga menyoroti komitmen pemerintah kota dalam mendorong inovasi daerah. Jumlah inovasi yang lahir tiap tahun terus bertambah, mulai dari 150 pada 2020, 83 pada 2021, 116 pada 2022, 55 pada 2023, hingga meningkat menjadi 154 inovasi pada 2024.
Berbagai inovasi itu mengantarkan Padang Panjang meraih predikat Top 5 Kota Sangat Inovatif 2023 serta Kota Inovatif dalam Government Award 2024. “Tahun ini kami menargetkan peningkatan Indeks Inovasi Daerah, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan, dan layanan publik. Harapannya, Padang Panjang kembali meraih prestasi lebih tinggi pada ajang IGA 2025,” kata Allex. (kom)
Kementerian KesehatanKota Padang PanjangKota SehatNasionalPenghargaanPenilaian