Sumbarpro – Kulit kering dan kusam tentu bikin jengkel karena mengganggu kesempurnaan penampilan. Rasanya jadi tak pede dengan kondisi kulit tersebut, apalagi jika kamu harus beraktivitas dengan banyak orang.
Salah satu cara mengatasinya adalah menggunakan sabun yang melembabkan kulit. Perawatan kulit secara telaten niscaya membuat kulitmu bebas dari hidden germs yang menempel sehingga kulit semakin glowing.
Hal pertama yang patut kamu lakukan jika kulit kering dan kusam adalah mengenal penyebabnya terlebih dahulu. Jika sudah memahami berbagai penyebabnya, maka kamu bisa melakukan antisipasi yang tepat sambil merawat kulit supaya kembali sehat.
Ciri dan Penyebab Kulit Kering
Banyak orang menganggap remeh kulit kering karena merasa masalah itu tidak berpengaruh besar bagi kesehatan. Padahal, kulit kering yang dibiarkan terus-menerus bisa berujung pada penuaan dini, lho. Beberapa ciri yang menunjukkan kalau kulitmu kering, antara lain:
- Tekstur kulit terasa kasar, bersisik, bahkan bisa mengelupas dan pecah-pecah hingga berdarah.
- Rentan merasa gatal.
- Muncul garis putih ketika kamu menggaruk kulit dengan kuku.
- Permukaan kulit terasa kencang dan kaku, terutama setelah mandi.
- Warna kulit terlihat belang atau tidak merata.
Pada umumnya, kulit kering terjadi karena beberapa penyebab berikut ini:
- Perubahan cuaca: penurunan kelembaban udara ketika cuaca dingin juga membuat kelembaban kulit menurun. Bukan hanya cuaca dingin, cuaca panas pun rentan membuat kulit kering bila tubuh mengalami dehidrasi. Konsumsi air secukupnya dapat membantu menjaga kelembapan kulit ketika terjadi perubahan cuaca ekstrem.
- Paparan sinar matahari: paparan sinar UltraViolet (UV) dari matahari yang mengenai kulit terlalu lama berisiko menyebabkan kulit jadi kering serta warnanya semakin gelap.
- Mandi air hangat terlalu lama atau terlalu sering: suhu air mandi yang terlampau tinggi ternyata juga bisa membuat kulit kering. Selain menggunakan sabun yang melembabkan kulit, kamu pun patut menyiapkan air pada suhu ideal untuk menjaga kelembaban kulit.
- Penggunaan produk pembersih dengan kandungan kimia tertentu: pada umumnya, sabun, detergen, dan produk pembersih lainnya dilengkapi bahan aktif berupa surfaktan. Zat tersebut memiliki pH basa yang berisiko merusak lapisan terluar kulit hingga kering bahkan iritasi.
- Dehidrasi: salah satu gejala dehidrasi yang bisa dilihat secara kasat mata adalah kulit kering dan tampak kusam
- Pemakaian obat-obatan tertentu: ada jenis obat jerawat tertentu yang menimbulkan efek samping kulit wajah kering, yaitu benzoil peroksida, asam glikolat, asam salisilat, dan retinol.
- Penyakit kulit tertentu: kulit kering akibat penyakit seperti eksim dan psoriasis tak cukup dirawat dengan sabun pelembab saja, melainkan butuh penanganan medis intensif.
Ciri dan Penyebab Kulit Kusam
Hidden germs ini nggak cuma menyebabkan kulit kering, tetapi juga kulit kusam yang bakal bikin minder. Kamu tentu bisa membayangkan betapa malunya punya kulit kusam yang menunjukkan ciri-ciri ini:
- Warna kulit kelihatan makin gelap dan tidak merata.
- Muncul bintik-bintik putih atau hitam pada permukaan kulit.
- Elastisitas kulit berkurang sehingga terasa kaku.
- Teksturnya kasar bahkan berkerut.
Secara garis besar, penyebab kulit kusam hampir sama dengan masalah kulit kering, yaitu paparan sinar matahari, dehidrasi, produk pembersih dengan kandungan kimia tertentu, serta penyakit kulit. Kendati demikian, faktor-faktor ini rupanya juga dapat membuat kulit jadi kusam:
Jarang atau tidak pernah eksfoliasi kulit: proses eksfoliasi kulit sangat penting untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara berkala. Permukaan kulit yang tertutup lapisan sel-sel kulit mati akan terlihat kusam dan kesulitan menyerap nutrisi produk perawatan kulit secara maksimal. Penggunaan sabun pelembab kulit seperti Lifebuoy Tin Zaitun memang membantumu menjaga warna kulit alami. Kendati demikian, rutinitas eksfoliasi tetap tak boleh terlewatkan jika ingin kulitmu bebas kusam.
Kurang tidur: faktanya, belum banyak orang menyadari kalau kurang tidur juga bikin kulit kusam karena hal buruk tersebut menghambat aliran darah ke kulit. Oleh sebab itu, pastikan kalau kamu memiliki waktu tidur malam yang cukup selama 7 hingga 8 jam per hari kalau ingin kulitmu sehat dan glowing.
Stres: jangan biarkan dirimu mengalami stres berlarut-larut sampai berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk kulit. Stres tidak hanya memengaruhi psikis, tetapi juga berisiko menghambat suplai darah ke kulit serta organ tubuh lainnya. Itulah sebabnya orang-orang yang stres juga kerap mengalami masalah kulit kusam.
Kebiasaan merokok: aktivitas merokok dapat menghambat aliran darah ke kulit sehingga kebutuhan nutrisinya tidak tercukupi dan tampak kusam. Meskipun tidak merokok, kamu tetap harus menjaga jarak dengan orang yang merokok sebab paparan asapnya juga rentan membuat kulit kusam. (ak/*)